Sebagai pemasok NdFeB Tiongkok, saya telah menyaksikan secara langsung meningkatnya permintaan magnet NdFeB berkinerja tinggi di berbagai industri. Koersivitas, salah satu sifat paling penting dari magnet NdFeB, menentukan ketahanannya terhadap demagnetisasi. Di blog ini, saya akan membagikan beberapa cara efektif untuk meningkatkan koersivitas magnet NdFeB China.
1. Optimasi Komposisi Paduan
Komposisi dasar magnet NdFeB adalah neodymium (Nd), besi (Fe), dan boron (B). Namun, dengan menambahkan unsur tanah jarang tertentu dan bahan tambahan lainnya, kita dapat meningkatkan koersivitas secara signifikan.
Langka - Penambahan Elemen Tanah
Unsur seperti disprosium (Dy) dan terbium (Tb) biasanya digunakan untuk meningkatkan koersivitas. Unsur-unsur ini menggantikan neodymium dalam struktur kristal magnet NdFeB. Ketika Dy atau Tb ditambahkan, mereka membentuk cangkang di sekitar butir fase utama. Cangkang ini memiliki anisotropi magnetokristalin yang lebih tinggi daripada fase NdFeB murni, yang secara efektif menahan pembalikan momen magnet, sehingga meningkatkan koersivitas. Misalnya, pada beberapa magnet NdFeB dengan koersivitas tinggi, penambahan 3 - 5% Dy dapat menggandakan koersivitas dibandingkan magnet tanpa Dy.
Bahan Tambahan Lainnya
Selain unsur tanah jarang, unsur seperti kobalt (Co), aluminium (Al), dan tembaga (Cu) juga dapat ditambahkan. Cobalt dapat meningkatkan suhu Curie magnet, yang bermanfaat untuk menjaga sifat magnetik pada suhu tinggi. Aluminium dan tembaga dapat memperhalus struktur butiran magnet. Struktur butiran yang lebih halus mengurangi ukuran domain magnet, mempersulit pembalikan momen magnet, sehingga meningkatkan koersivitas.
2. Kontrol Ukuran Butir
Ukuran butir magnet NdFeB mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap koersivitas. Umumnya, ukuran butir yang lebih kecil menyebabkan koersivitas yang lebih tinggi.
Proses Metalurgi Serbuk
Proses metalurgi serbuk banyak digunakan dalam produksi magnet NdFeB. Dalam proses ini, bahan awal dicairkan dan kemudian dipadamkan dengan cepat hingga membentuk bubuk berbutir halus. Dengan mengontrol laju pendinginan, kita dapat mengontrol ukuran butir bubuk. Tingkat pendinginan yang lebih cepat menghasilkan butiran yang lebih kecil. Setelah bubuk terbentuk, disinter pada suhu tinggi. Selama proses sintering, pertumbuhan butir harus dikontrol dengan hati-hati. Menggunakan suhu sintering yang lebih rendah dan waktu sintering yang lebih singkat dapat membantu mencegah pertumbuhan butiran yang berlebihan.
Proses Deformasi Panas
Proses deformasi panas adalah metode lain yang efektif untuk mengontrol ukuran butir. Dalam proses ini, magnet NdFeB yang disinter berubah bentuk pada suhu tinggi. Proses deformasi dapat memecah butiran besar dan membentuk struktur berbutir halus dan bertekstur. Struktur bertekstur tidak hanya meningkatkan koersivitas tetapi juga meningkatkan remanensi magnet.
3. Perawatan Permukaan
Permukaan magnet NdFeB dapat memberikan pengaruh yang signifikan terhadap koersivitasnya. Permukaan yang dirawat dengan baik dapat mencegah masuknya oksigen dan kelembapan, yang dapat menyebabkan korosi dan demagnetisasi.
Lapisan
Menerapkan lapisan pelindung pada permukaan magnet adalah metode yang umum. Pelapis seperti nikel (Ni), seng (Zn), dan resin epoksi dapat menjadi penghalang fisik antara magnet dan lingkungan. Misalnya, magnet NdFeB berlapis nikel dapat secara efektif mencegah oksidasi dan korosi, sehingga membantu mempertahankan koersivitas dalam jangka waktu lama.
Pasifasi
Pasifasi adalah proses perlakuan kimia yang membentuk lapisan pelindung tipis pada permukaan magnet. Lapisan ini dapat meningkatkan ketahanan korosi pada magnet dan mencegah terbentuknya cacat permukaan, yang dapat bertindak sebagai pusat demagnetisasi.
4. Perlakuan Panas
Perlakuan panas yang tepat dapat mengoptimalkan struktur mikro magnet NdFeB dan meningkatkan koersivitasnya.
anil
Annealing adalah proses perlakuan panas di mana magnet dipanaskan sampai suhu tertentu dan kemudian didinginkan secara perlahan. Proses ini dapat menghilangkan tekanan internal pada magnet dan meningkatkan sifat magnet. Misalnya, proses anil dua langkah dapat digunakan. Langkah pertama adalah anil suhu tinggi untuk menghomogenisasi struktur mikro, dan langkah kedua adalah anil suhu rendah untuk meningkatkan koersivitas.
Perawatan Penuaan
Perlakuan penuaan adalah proses perlakuan panas penting lainnya. Setelah magnet disinter, magnet tersebut berumur pada suhu tertentu untuk jangka waktu tertentu. Selama proses penuaan, endapan halus terbentuk di struktur mikro, yang dapat menyematkan dinding domain magnetik dan meningkatkan koersivitas.
Rekomendasi Produk
Sebagai pemasok NdFeB China, kami menawarkan berbagai macam magnet NdFeB berkualitas tinggi. KitaMagnet Cakram Super KuatDanMagnet Cakram Neodymium Super Kuatdikenal karena sifat magnetnya yang sangat baik, termasuk koersivitasnya yang tinggi. KitaMagnet Boron Besi Neodymiumjuga merupakan pilihan populer untuk berbagai aplikasi, seperti motor, generator, dan pemisah magnetik.
Kesimpulan
Meningkatkan koersivitas magnet NdFeB Tiongkok adalah tugas yang kompleks namun dapat dicapai. Dengan mengoptimalkan komposisi paduan, mengontrol ukuran butir, menerapkan perlakuan permukaan yang tepat, dan menggunakan proses perlakuan panas yang tepat, kami dapat menghasilkan magnet NdFeB dengan koersivitas tinggi. Sebagai pemasok, kami berkomitmen untuk menyediakan magnet NdFeB dengan kualitas terbaik kepada pelanggan kami. Jika Anda tertarik dengan produk kami atau memiliki pertanyaan tentang magnet NdFeB, jangan ragu untuk menghubungi kami untuk pengadaan dan negosiasi.
Referensi
- Buschow, KHJ "Magnetisme dan ikatan kimia." Elsevier, 1991.
- Liu, JF, dkk. "Perkembangan terkini dalam magnet permanen tanah jarang." Jurnal Magnetisme dan Material Magnetik, 2019, 476 : 113 - 126.
- Harris, IR "Magnet permanen tanah jarang: masa lalu, sekarang, dan masa depan." Jurnal Fisika D: Fisika Terapan, 2011, 44(22): 224001.